FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Owner SIT Daarul Fikri yang juga Pengasuh PP Baitul Qur’an Assa’adah, ustaz Hilmi Firdausi buka suara soal cara memuliakan Qoriah yang ditunjukkan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Cibaliung, Banten.
“Mohon Majlis Ulama dan juga para asatidz setempat mengingatkan bahwa hal ini sangat niradab,” ujar Hilmi dikutip dari unggahan twitternya, @Hilmi28 (5/1/2023).
Menurut Hilmi, apa yang pertontonkan pada acara maulid tersebut merupakan cara yang salah dalam memuliakan seorang pembaca Al Qur’an.
“Bukan bgtu cara memuliakan para Qori/ah,” tegasnya.
Dikatakan Hilmi, jika memang ada niat untuk memberi, maka semestinya dilakukan dengan cara ya g lebih sopan.
Dengan apa yang diperlihatkan pada potongan video yang diunggah Hilmi, seorang seakan memperlakukan pembaca Al Qur’an sama dengan penyanyi dangdut.
“Kalau ingin memberi bisa dengan cara yang berakhlaq. Ini tilawatil Qur’an bukan dangdutan,” tandasnya.
Terlihat pada potongan video berdurasi 1 menit 48 detik itu, seorang bapak-bapak berbaju kemeja hitam menyawer Qoriah yang diketahui bernama Hj. Nadia Hawasy.
Cara menyawer dia pun dengan cara menghamburkan selembar demi selembar uang yang ada di tangannya.
Beberapa orang juga secara bergantian naik di meja Nadia dan memberikan langsung sejumlah uang sebagai bentuk saweran.
(Muhsin/fajar)